Tips Cara Servis Tv China

Sepertinya banyak sekali produk-produk china yang menjejali negara kita ini (indonesia), mulai dari mainan anak-anak yang harganya cuman gope sampai otomotif yang harganya puluhan juta bahkan mungkin lebih. Begitupun dengan barang-barang elektronik misalkan tv yang saat sekarang ini begitu banyak keluaran dari china yang laku di pasaran oleh masyarakat kita, dengan alasan harga yang lumayan murah dibanding tv produk lain.


Harga yang murah dengan fitur/fasilitas tambahan seperti game,kalender dan yang lainnya merupakan kelebihan dari tv china ini. Nah, dengan kelebihannya ini pasti ada kekurangan, yaitu tv china ini cepet sekali mengalami kerusakan yang diakibatkan oleh suhunya yang sangat panas ketika beroprasi, dan komponen yang kurang berkualitas mungkin untuk mengimbangi harga jualnya. Makanya saya sering sekali menerima pasien (tv rusak) tv cina yang usianya bahkan belum genap satu tahun. Patut berterimakasih juga nih untuk para montir tv dengan adanya tv china ini jadi banyak kerjaan dan rezekinya.....hehehe.


Ok, langsung saja pada pembahasan. Ketika kita mendapatkan pasien tv china coba tanyakan pada empunya apa keluhannya, atau perhatikan saat di nyalakan apakah tv mati total, atau hanya tampil raster saja. Dua kerusakan ini yang sangat sering sekali dialami oleh tv china.

Pertama buka dulu tv-nya, coba perhatikan solderannya apakah sudah pada pecah atau belum? Biasanya solderan pada tv china ini rawan sekali pecah akibat dari suhu panas dan kualitas timah yang kurang baik. Sebaiknya lakukan penyolderan ulang.

Selanjutnya coba perhatikan elco-elco pada bagian regulator, biasanya jika elco-elco ini rusak akan terlihat mengembung, retak-retak karet bagian bawahnya atau pastik/bungkusnya mengelupas. Bila terjadi seperti itu coba ganti elconya dengan yang sesuai ukurannya, jika sudah diganti semuanya coba nyalakan tv-nya apakah sudah normal atau belum? Bila kerusakan hanya raster saja, atau ada gambar tapi ada riakan pada gambarnya dengan mengganti elco-elco ini biasanya tv langsung normal.
Dengan kerusakan tv mati total kadang-kadang cara servis diatas bisa untuk mengatasinya, tapi sebagian juga ada yang tidak bisa, yang disebabkan dari kerusakan bagian lain seperti regulator dengan jebolnya transistor (TR) regulator, atau dari bagian horizontal seperti transistor horizontal jebol (istilah tukang servis tv) alias short, flyback dan banyak lagi kerusakan komponen lain yang dapat mengakibatkan tv jadi mati total.

Untuk cara mengatasi tv mati total, mungkin akan dibahas pada postingan selanjutnya.

Sekian, semoga bermanfaat.

Bagaimana? Apakah tips diatas bermanfaat bagi anda?

Rifafa Electronic

2 Comments

Previous Post Next Post